DOWNLOAD MATERI
LINK : KLIK DOWNLOAD
ATAU TONTON
LINK : TONTON
Ketika kita ingin mengimplementasikan design jaringan komputer maka kita harus tahu peralatan-peralatan apa saja yang dibutuhkan supaya jaringan komputer yang dibangun berjalan dengan baik.
Beberapa peralatan jaringan yaitu:
Ethernet Card (Network Interface Card = NIC)
Komponen yang harus terpasang dalam setiap PC agar dapat berkomunikasi dengan komputer/PC lain dalam jaringan komputer.
Card ini menggunakan kabel coaxial, twisted pair dan mempunyai MAC address yang unik.
Kecepatan transmisi ethernet cardnya berbeda-beda, ada 10BASE-T (10 Mbps), 100BASE-T (100 Mbps) dan 1000BASE-T (1 Gbps).
HUB
Komponen yang berfungsi sebagai penerima sinyal dari sebuah komputer, diteruskan ke komputer lain dalam jaringan (OSI layer 1).
Hub dapat juga diartikan sebagai penyambung, concentrator dan penguat sinyal kabel UTP.
Komponen ini tidak mengenal MAC address sehingga memungkinkan timbulnya collision (tabrakan) ketika mentransmisikan data.
Hub merupakan multiport (4, 8, 16, 32, dll) yang menghubungkan antar komputer menggunakan kabel UTP yang ujung pangkalnya telah terpasang konektor RJ45.
Hub memiliki dua fungsi yaitu aktif (penguat sinyal) dan pasif (pembagi/pemisah sinyal) pada jaringan komputer.
Switch
Komponen jaringan yang bekerja pada OSI layer 2 (data link layer) dan berfungsi hampir sama dengan hub.
Komponen ini mengenal MAC address sehingga dapat memilah atau tidak data mana yang harus ditransmisikan.
Switch memiliki port-port yang dapat menghubungkan antar komputer menggunakan kabel UTP yang ujung pangkalnya terpasang konektor RJ45.
Switch menggunakan transmisi Full Duplex yaitu antara jalur receive dan transmit data terpisah.
Kemungkinan terjadinya collision pada komponen ini ada tetapi sudah berkurang (minimal).
Router
Komponen jaringan komputer yang mampu melewatkan paket IP dari satu jaringan ke jaringan lain.
Router dapat juga mengkomunikasikan antar komputer dalam dua atau lebih jaringan yang berbeda yang mana setiap jaringan memiliki sub network yang berbeda juga.
Repeater
Komponen jaringan komputer yang berfungsi untuk menguatkan sinyal.
Cara kerja repeater yaitu memperkuat dalam menerima sinyal dari kabel LAN lalu memancarkan kembali sinyal tersebut dengan kekuatan yang sama.
Bridge
Komponen jaringan komputer yang digunakan untuk menjembatani dua jaringan yang mempunyai media komunikasi dan topologi yang berbeda.
Contoh: ada dua jenis jaringan menggunakan dua media berbeda, kabel coaxial dan kabel fiber optic, kedua jaringan itu juga menggunakan topologi yang berbeda. Dalam kasus ini bridge berperan menggabungkan kedua jaringan tersebut.
Bridge memiliki buffer yang cukup untuk menghadapi ketidaksesuaian kecepatan pengiriman dan penerimaan data.
Modem (modulation demodulation)
Komponen jaringan komputer yang digunakan untuk mengubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya.
Komponen ini juga berfungsi sebagai penghubung komputer dengan internet (dunia luar).
Modem juga dapat menghubungkan dua atau lebih komputer menggunakan line telepon.
Modem ada dua jenis yaitu:
1. modem internal
2. modem external
Kabel
Kabel merupakan media guided yang mentransmisikan data berdasarkan arah yang terhubung antar satu komputer ke yang lain.
Komunikasi menggunakan media ini hanya dapat dilakukan pada jarak dekat (lokal) mengigat kemampuan kabel yang terbatas.
Kegagalan yang terjadi pada jaringan hampir besar terjadi pada kesalahan kualitas kabel dan konektor serta instalasinya (pemasangan).
Kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasi yang berbeda. Media yang sering digunakan dalam komunikasi ada tiga jenis, yaitu:
Kabel Coaxial
Merupakan jenis kabel yang dilindungi oleh dua tingkat isolasi yang mana pada tingkat pertama terdapat serabut konduktor yang berfungsi melindungi dari pengaruh elektromagnetik.
Sedangkan, tingkat kedua (bagian inti) berfungsi untuk transfer data yang dilindungi oleh plastik agar terhindar dari goresan kabel.
Kabel jenis ini mempunyai ukuran yang berbeda yang mana semakin besar ukuran kabel yang digunakan maka kapasitas penampungan data besar.
Jarak yang dapat ditempuh oleh kabel ini jangkauanya jauh dan tidak begitu sensitif terhadap interfensi listrik.
Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
Jenis kabel yang sering digunakan dalam membangun jaringan komputer. Media ini juga digunakan untuk menghubungkan antar host dengan peralatan jaringan lain (hub/switch).
Media ini mempunyai empat pasang kabel yang tiap pasang disusun berlilitan dan memiliki warna yang berbeda.
Kabel UTP tidak dilengkapi dengan pelindung sehingga kurang tahan terhadap interfensi elektromagnetik.
Jenis-jenis kabel UTP yang sering digunakan saat ini:
1. Kabel UTP kategori 5
2. Kabel UTP kategori 5e
3. Kabel UTP kategori 6
Kabel Fiber Optic (FO)
Jenis kabel yang digunakan untuk mentransmisikan sinyal (cahaya) dengan kecepatan tinggi. Dipandang dari segi harga kabel FO ini termasuk ke dalam harga mahal namun memiliki jangkauan transmisi data yang lebih jauh (ratusan km).
Kualitas dari kabel FO ini sangat bagus karena tahan terhadap interfensi elektromagnetik.
Ada dua macam kabel FO, yaitu:
1. Single Mode (hanya dapat mengirim satu sinyal pada satu waktu)
Dapat menjangkau ratusan kilometer.
2. Multi Mode (dapat mengirim lebih dari satu sinyal dan data pada saat bersamaan)
Dapat menjangkau 500 meter atau kurang.
Konektor
Merupakan komponen jaringan komputer yang digunakan untuk menghubungkan kabel ke PC.
Komponen ini terpasang di ujung kabel dan jenisnya harus disesuaikan dengan jenis kabel yang dipergunakan.
Ada tiga macam jenis konektor, antara lain:
1. Konektor BNC
Merupakan konektor yang digunakan untuk tipe kabel coaxial.
2. Konektor RJ45
Merupakan konektor yang digunakan untuk tipe kabel UTP (unshielded twisted pair).
3. Konektor ST
Merupakan konektor yang digunakan untuk tipe kabel fiber optic.
jenis konektor ini dapat digunakan untuk single mode ataupun multi mode.
Crimping Tools
Merupakan peralatan yang sangat penting untuk menghubungkan kabel UTP dengan konektor RJ45. Alat ini berfungsi mengeratkan kabel-kabel kecil yang terdapat dalam kabel UTP agar tidak keluar dari konektor RJ45 sehingga transmisi data berjalan dengan baik.
Cable Tester
Merupakan komponen yang digunakan untuk mengecek/memeriksa apakah kabel UTP yang telah terpasang konektor RJ45 sudah benar atau tidak. Hal ini penting agar menghindari ketidakefisienan terjadi ketika terkoneksi ke PC/switch atau mentransmisikan data.
Teknik pengkabelan harus dipahami apabila kita ingin mengkoneksikan beberapa komputer ke switch/hub atau PC ke PC ke dalam satu jaringan. Teknik pengkabelan yang akan dipelajari menggunakan kabel UTP.
Teknik pengkabelan UTP memiliki dua tipe yaitu, Straight Through dan Crossover.
Pengkabelan Straight Through
Teknik pengkabelan ini akan menghubungkan antara PC dengan perangkat Hub atau Switch. Perangkat hub/switch disini berfungsi sebagai konsentrator atau repeater.
Pengkabelan dengan cara ini akan membentuk jaringan komputer seperti bintang (star) atau pohon (tree).
Pengkabelan tipe ini akan mengurutkan beberapa kabel-kabel kecil yang ada dalam kabel UTP sesuai dengan urutan yang telah ditentukan dan antara ujung kabel harus terurut sama.`
Pengkabelan Crossover
Teknik pengkabelan yang bertujuan untuk menghubungkan antar PC ke PC lain atau menghubungkan antar Hub dengan Hub (komunikasi langsung).
Teknik pengkabelan crossover memiliki urutan warna yang pada ujung kabel satu dengan ujung kabel lain tidak sama (berbeda).
Komentar
Posting Komentar