DOWNLOAD FILE : DOWNLOAD
ATAU NONTON : NONTON
Histogram citra adalah grafik yang menggambarkan penyebaran nilai-nilai intensitas pixel dari dari suatu citra atau bagian tertentu di dalam citra.
Dari histogram dapat diketahui frekuensi kemunculan nisbi dari intensitas pada citra tersebut, menunjukkan kecerahan dan kontras dari sebuah gambar.
Secara matematis histogram citra di hitung dengan rumus:
hi = ni
/n , i=0,1,2,…….,L-1
Keterangan:
ni = jumlah pixel yang memiliki derajat keabuan i
n =
jumlah seluruh pixel di dalam citra
Pengubahan Histogram
Ada dua cara:
oPerataan
Histogram (histogram
equalization)
oSpesifikasi
Histogram (histogram
specification)
Perataan Histogram
Nilai-nilai intensitas di dalam citra diubah sehingga penyebaranx seragam(uniform)
Walaupun perataan
histogram bertujuan agar derajat keabuan memiliki jumlah pixel
yang relaif sama, tetapi seringkali
histogram hasil perataan tidak benar-benar tersebar. Alasannya adalah:
1.Derajat keabuan terbatas jumlahnya. Nilai intensitas baru hasil perataan merupakan pembulatan ke derajat keabuan terdekat
2.Jumlah pixel
yang digunakan sangat terbatas.
●
Pada perataan
histogram, rumus
histogram ditulis sebagai fungsi peluang:
Yang dalam hal ini:
Derajat keabuan (k) dinormalkan terhadap derajat keabuan terbesar (L-1)
rk= 0
adalah hitam, rk= 1 adalah putih
Spesifikasi Histogram
nilai-nilai intensitas dalam citra diubah agar diperoleh
histogram dengan bentuk yang dispesifikasikan oleh pengguna.
Cara pembentukan histogramnya memanfaatkan sifat pada perataan
histogram . Bila fungsu transformasi pada perataan
histogram adalah
histogram semula menjadi seragam, maka fungsi balikannya adalah memetakan
histogram yang seragam menjadi
histogram semula atau sesuai dengan keinginan.
Perataan
Histogram
Jika
histogram yang diinginkan sudah di spesifikasi, maka perataan histogramnya
Balikan dari fungsi G
z = G -1 (v)
dengan mengganti v dengan s,
z = G -1 (s)
maka diperoleh intensitas yang diinginkan
Filtering
Low pass filter
High pass filter
Pengertian filtering pada citra adalah suatu proses dimana diambil sebagian
sinyal dari frekuensi tertentu dan membuang sinyal pada frekuensi yang lain.
Contoh: Jendela ketetanggan 3x3, Nilai piksel pada posisi x dipengaruhi oleh nilai 8 tetangganya. Perbedaan dengan point processing: pada point processing, nilai suatu piksel tidak dipengaruhi oleh nilai tetangga-tetangganya
Bila ingin mempertahankan gradiasi atau banyaknya level warna pada suatu citra, maka yg dipertahankan adalah frekuensi rendah dan frekuensi tinggi dapat dibuang atau dinamakan dengan Low
Pass Filter
vBanyak digunakan
untuk reduksi noise dan proses blur
Bila ingin mendapatkan threshold atau citra biner yg menunjukkan bentuk suatu gambar maka frekuensi tinggi dipertahankan dan frekuensi rendah dibuang atau dinamakan dengan High
Pass Filter
vBanyak digunakan untuk menentukan garis tepi (edge) atau sketsa dari citra
Konvolusi adalah perkalian total dari dua buah fungsi diskrit f(n,m) dan h(n,m) yg didefinisikan dengan:
Contoh sebuah
mask berukuran 3x3. Filter ini akan diterapkan /dikonvolusikan pada setiap jendela ketetanggaan
3x3 pada citra (anggap filter sudah dalam bentuk terbalik)
Low pass filter adalah proses filter yg mengambil citra dengan gradiasi intensitas yg halus dan perbedaan intensitas yg tinggi akan dikurangi atau dibuang.
High pass filter Adalah proses filter yg mengambil citra dengan gradiasi intensitas yg tinggi dan perbedaan intensitas yg rendah akan dikurangi atau dibuang.
Komentar
Posting Komentar